Jalan Jupiter yang di maksud ialah jalan Jupiter yang berada di suatu komplek perumahan didaerah Bogor, yaitu di komplek perumahan Griya Bogor Raya, kelurahan Katulampa, kecamatan Bogor Timur, provinsi Jawa Barat. Pada ujung jalan Jupiter ini terdapat suatu bangunan rumah (Rumah A) yang telah lama berdiri (sekitar ± 5 tahunan). Keberadaan Rumah A ini membuat 2 permasalahan yang berdampak buruk bagi jalan Jupiter:
- Diujung jalan tersebut yang seharusnya masih menjadi jalan, sekarang telah dibangun menjadi terusan dari Rumah A dan dibangun menjadi suatu gudang sayur-sayuran. Hal ini merupakan suatu yang dilarang pemerintah dikarenakan telah mengambil hak warga di jalan Jupiter tersebut. Yang bila di ujung jalan tidak dibuat bangunan, maka lahan tersebut bisa di gunakan sebagai tempat parkirnya kendaraan roda empat para warga di jalan Jupiter. Hal ini pun mengakibatkan warga yang memiliki kendaraan roda empat tapi tidak memiliki garasi akan memarkirkan kendaraan mereka di depan rumah mereka masing-masing yang membuat jalan di jalan Jupiter menjadi sempit. Hal ini juga dapat berdampak terganggunya saluran drainase pada bagian ujung jalan.
|
Gambar 1 |
- Mengenai pemanfaatan lahan penghijauan. Di seberang Rumah A terdapat sisa tanah atau lahan milik developer yang tidak dapat di perjual-belikan dan seharusnya dipakai sebagai lahan untuk penghijauan. Namun, hal yang terjadi adalah lahan tersebut dikuasai oleh pemilik Rumah A dan dijadikan sebagai tempat penyimpanan dan tempat parkir kendaraan pribadi si pemilik dan para karyawan/i.
|
Gambar 2 |
|
Gambar 3 |
Permasalahan di atas dapat diselesaikan dengan cara pemulihan kembali ujung jalan Jupiter yang telah dibangun gudang dan dengan menerapkan penghijauan di seberang Rumah A dengan cara dibuatnya taman atau taman bermain dilahan kosong tersebut. Sehingga, tidak terganggunya saluran drainase, hak memarkirkan kendaraan di ujung jalan agar tidak menyempitkan jalan lagi, dan taman yang dibuat bisa menjadi lahan resapan air serta membuat lingkungan menjadi asri kembali.
Hasil akhirnya ± dapat dilihat melalui sketsa dibawah ini. Yang dimana lahan kosong dapat dimanfaatkan sebagai area taman bermain dan juga sebagai area resapan air. Supaya ketika hujan, tidak terjadi meluapnya saluran drainase.
|
Gambar 4. Hasil Rekayasa |
Komentar
Posting Komentar