4 Seasons In The DOME
Indonesia memiliki penduduk yang sangat banyak. Perekonomian yang dimiliki oleh masyarakat di Indonesia tidaklah merata. Banyak masyarakat di Indonesia yang sering bepergian ke luar negeri untuk beberapa hal, terutama hanya untuk liburan/merasakan beberapa musim di sana.
Namun, karena tidak meratanya perekonomian masyarakat di Indonesia, maka dapat menimbulkan rasa penasaran dan mungkin iri hati kepada yang berkecupan. Oleh sebab itu, saya memiliki ide untuk membangun sebuah Dome (kubah) yang dimana dapat menampilkan 4 musim yang tidak pernah terjadi di Indonesia, seperti ; musim semi, musim panas, musim dingin, dan musim gugur.
Dome ini akan membuat para pengunjung merasakan bagaimana rasanya saat pada musim tersebut. Sehingga tidak perlu masyarakat untuk jauh-jauh ke luar negeri serta mengeluarkan uang yang banyak hanya untuk merasakan musim di luar negeri. Musim akan di tampilkan secara satu persatu menurut bulan dan waktunya layaknya seperti di luar negeri. Disediakan juga beberapa fasilitas yang akan menambahkan rasa benar-benar seperti di luar negeri.
Fasilitas yang disediakan, antara lain :
1. Cafe/Restaurant
Di tempat ini akan di sediakan tempat makan yang akan menampilkan suasana serta hidangan yang bernuansa musim yang berbeda-beda layaknya seperti di musim tersebut.
2. Toilet
Tempat yang wajib ada.
3. Taman Buatan
Taman yang menampilkan beberapa musim dengan adanya pepohonan buatan.
4. Pantai serta Ombak Laut
Hanya di sediakan pada saat musim panas. Menampilkan nuansa layaknya seperti di pantai dengan ombak lautnya.
5. Arena Ice Skate
Arena ini menampilkan tempat orang-orang untuk bermain ice skating layaknya saat di musim dingin bermain ice skating di permukaan danau yang membeku, dengan beberapa tumpukan es salju di sekeliling arenanya juga dengan nuansa berjatuhannya salju-salju dari atas.
6. Hotel
Penginapan yang di sediakan secara terpisah namun masih bersebelahan dan memiliki akses langsung dengan Dome.
7. Pusat Oleh-Oleh
Oleh-oleh yang ditawarkan ini berupa oleh-oleh seperti souvernir dan beberapa makanan kecil yang sesuai pada musimnya yang di jual harga yang sangat terjangkau.
Namun, karena tidak meratanya perekonomian masyarakat di Indonesia, maka dapat menimbulkan rasa penasaran dan mungkin iri hati kepada yang berkecupan. Oleh sebab itu, saya memiliki ide untuk membangun sebuah Dome (kubah) yang dimana dapat menampilkan 4 musim yang tidak pernah terjadi di Indonesia, seperti ; musim semi, musim panas, musim dingin, dan musim gugur.
Dome ini akan membuat para pengunjung merasakan bagaimana rasanya saat pada musim tersebut. Sehingga tidak perlu masyarakat untuk jauh-jauh ke luar negeri serta mengeluarkan uang yang banyak hanya untuk merasakan musim di luar negeri. Musim akan di tampilkan secara satu persatu menurut bulan dan waktunya layaknya seperti di luar negeri. Disediakan juga beberapa fasilitas yang akan menambahkan rasa benar-benar seperti di luar negeri.
Fasilitas yang disediakan, antara lain :
1. Cafe/Restaurant
Di tempat ini akan di sediakan tempat makan yang akan menampilkan suasana serta hidangan yang bernuansa musim yang berbeda-beda layaknya seperti di musim tersebut.
2. Toilet
Tempat yang wajib ada.
3. Taman Buatan
Taman yang menampilkan beberapa musim dengan adanya pepohonan buatan.
4. Pantai serta Ombak Laut
Hanya di sediakan pada saat musim panas. Menampilkan nuansa layaknya seperti di pantai dengan ombak lautnya.
5. Arena Ice Skate
Arena ini menampilkan tempat orang-orang untuk bermain ice skating layaknya saat di musim dingin bermain ice skating di permukaan danau yang membeku, dengan beberapa tumpukan es salju di sekeliling arenanya juga dengan nuansa berjatuhannya salju-salju dari atas.
6. Hotel
Penginapan yang di sediakan secara terpisah namun masih bersebelahan dan memiliki akses langsung dengan Dome.
7. Pusat Oleh-Oleh
Oleh-oleh yang ditawarkan ini berupa oleh-oleh seperti souvernir dan beberapa makanan kecil yang sesuai pada musimnya yang di jual harga yang sangat terjangkau.
Saya pun memiliki pendapat, bahwa sebaiknya Dome ini dibangun di daerah kota Bogor saja, yang dimana Bogor kurang memiliki banyak akses tourist berkunjung.
Komentar
Posting Komentar